Pemerintah akan menyalurkan bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) pada tahun 2023 melalui Bank Himbara dan PT Pos Indonesia. Bank Himbara yang terdiri dari Bank Mandiri, Bank BNI, Bank BTN, dan Bank BRI, serta Bank Syariah Indonesia (BSI) akan menyalurkan bansos di 431 kabupaten/kota.
Dilansir dari situs resmi kemensos, Bantuan sosial PKH pada tahun 2019 terbagi menjadi dua jenis yaitu Bantuan Tetap dan Bantuan Komponen yang diberikan dengan ketentuan sebagai berikut:
A. Bantuan Tetap untuk Setiap Keluarga
- Reguler : Rp. 550.000,- / keluarga / tahun
- PKH AKSES : Rp. 1.000.000,- / keluarga / tahun
B. Bantuan Komponen untuk Setiap Jiwa dalam Keluarga PKH
- Ibu hamil : Rp. 2.400.000,-
- Anak usia dini : Rp. 2.400.000,-
- SD : Rp. 900.000,-
- SMP : Rp. 1.500.000,-
- SMA : Rp. 2.000.000,-
- Disabilitas berat : Rp. 2.400.000,-
- Lanjut usia : Rp. 2.400.000,-
Bantuan komponen diberikan maksimal untuk 4 jiwa dalam satu keluarga.
Berikut tata cara cek penerima bansos PKH 2023:
- Buka link https://cekbansos.kemensos.go.id/ disini
- Masukkan alamat secara lengkap yang terdiri dari nama Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, dan Desa/Kelurahan pada kolom;
- Masukkan nama sesuai KTP;
- Masukkan kode yang tertera dalam kotak boks captcha pada kolom;
- Apabila kode huruf tidak jelas dapat klik simbol “reload” untuk memperoleh kode baru;
- Klik cari data dan hasil pencarian akan muncul pada laman cekbansos.kemensos.go.id.
Penyaluran melalui PT Pos Indonesia
PT Pos Indonesia telah ditunjuk untuk menyalurkan bantuan sosial (bansos) ke daerah 3T dan masyarakat yang memiliki akses terbatas pada bank. Ada tiga skema pencairan bantuan melalui PT Pos Indonesia, yaitu:
- Masyarakat datang langsung ke kantor pos sesuai jadwal undangan
- PT Pos Indonesia mendatangi komunitas seperti RT, RW, kelurahan, banjar, dan komunitas masyarakat lain untuk menyalurkan bantuan
- Door to door, yang berarti petugas Pos akan mengantarkan langsung bantuan sosial ke rumah masing-masing, khususnya untuk penerima manfaat kelompok lanjut usia, penyandang disabilitas, dan masyarakat di daerah 3T.
Sebagai informasi tambahan, bansos Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau bantuan sembako tahun 2023 akan menjangkau masing-masing 10 juta dan 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM).
Masyarakat dapat memeriksa apakah mereka terdaftar sebagai penerima bansos tahun ini melalui situs web resmi https://cekbansos.kemensos.go.id, dengan cara yang dapat dilihat di sini.
Sementara itu, PT Pos Indonesia akan mengelola lebih dari 50 persen kawasan 3T, yang meliputi 83 kabupaten/kota.
Penyaluran melalui Bank BRI, BNI, MANDIRI, BSI dan BTN
Menurut laman resmi Kementerian Sosial (Kemensos), keluarga penerima manfaat (KPM) yang berada di dekat bank dapat mengambil bansos secara tunai di cabang atau ATM terdekat.
Apabila bantuan tersebut tidak diambil dalam waktu yang telah ditentukan, maka PT Pos Indonesia akan mengambil alih penyalurannya.
Menteri Sosial Tri Rismaharini mengatakan bahwa pihaknya telah menyepakati hal tersebut. Penyaluran bansos awalnya dilakukan melalui bank, tetapi jika tidak diambil dalam beberapa hari, maka penyalurannya akan dialihkan ke PT Pos.
Penyaluran bansos melalui bank bertujuan meningkatkan keuangan inklusif atau financial inclusion bagi masyarakat.
Financial inclusion adalah upaya menyediakan akses berbagai produk finansial kepada masyarakat secara luas, termasuk kelompok masyarakat rentan, berpenghasilan rendah, dan penyandang disabilitas.
Selain itu, penyaluran bansos melalui bank juga memungkinkan masyarakat untuk mengambil bantuan secara fleksibel karena difasilitasi oleh ATM.
Hal ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mengakses bansos dengan lebih mudah dan cepat.